Gunakan REMSES untuk Melindungi Komputer dan Perangkat USB dari Virus

Sudah sama-sama diketahui bahwa virus komputer dewasa ini menjadi sebuah momok tersendiri dan tentunya sudah sangat ramah ditelinga para pengguna komputer dan pengguna internet.

Virus komputer pada dasarnya adalah merupakan sebuah program komputer yang dapat menggandakan dirinya secara secara otomatis. Sebuah pembahasan menyeluruh mengenai virus bisa kamu simak pada tulisan PG sebelumnya tentang #GeekHistory: Sejarah Terciptanya Virus Komputer Dan 9 Alasan Pembuat Virus Mengembangkan Berbagai Virus Mematikan.

Gunakan REMSES untuk Melindungi Komputer dan Perangkat USB dari Virus

Untuk ulasan kali ini, PG akan membahas mengenai sebuah tool yang bernama REMSES yang dapat berfungsi untuk mencegah komputer dan perangkat USB milikmu dari penyebaran dan infeksi virus yang secara spesifik menyerang perangkat removable disk atau USB.

Bagi kamu yang ingin mencicipi REMSES silahkan kamu unduh melalui tautan dibawah ini. Untuk saat ini REMSES bisa kamu gunakan pada sistem operasi Windows XP, Vista dan Windows 7.

Download: http://remses.narod.ru/downloads.html

Gunakan REMSES untuk Melindungi Komputer dan Perangkat USB dari Virus

Setelah kamu selesai mengunduh tool yang berukuran sekitar 1.05MB ini, silahkan kamu install dan jalankan. Pada jendela utama bisa kamu lihat sebuah pilihan pertama yaitu “Passive protection” silahkan kamu klik untuk mengaktifkan fitur tersebut yang nantinya berguna untuk selalu memonitor apabila ada kegiatan yang mencurigakan pada perangkat yang terhubung dengan komputer milikmu.

Gunakan REMSES untuk Melindungi Komputer dan Perangkat USB dari Virus

Secara sederhana, tool ini akan bekerja secara otomatis si system tray dan akan selalu memindai (scan) setiap media yang terhubung ke komputer milikmu, baik itu melalui perangkat USB maupun CD dan DVD, dan ketika ada ancaman, secara otomatis sebuah dialog box akan muncul untuk memberikan pilihan menghapus file yang terinfeksi, mengkarantina atau mengabaikan file tersebut apabila kamu yakin bahwa file tersebut aman.

Selain itu kamu juga berkesempatan mengakses proses yang aktif dan terinstall pada komputer milikmu melalui fitur atau menu “System tools” dan fitur “Quarantine” untuk melihat penampungan virus yang sudah terdeteksi, serta fitur “Safely Remove” yang berguna untuk melepas perangkat atau media yang terhubung ke komputer secara aman.

Gunakan REMSES untuk Melindungi Komputer dan Perangkat USB dari Virus

Program ini meskipun berukuran kecil namun memiliki fungsi yang cukup bermanfaat untuk semakin meningkatkan keamanan dan menjauhkan komputer milikmu dari penyebaran virus melalui perangkat USB dan perangkat media lainnya. Semoga bermanfaat.

Menangkal Virus Autorun di Perangkat Eksternal dengan Antirun

Perkembangan dunia virus dan program jahat lainnya kini tidak lagi terpatok cara penyebarannya hanya melalui program online dan melalui software saja, melainkan sudah bisa menjangkiti perangkat keras terutama perangkat eksternal.

Sudah bukan rahasia lagi bahwa sebagian besar komputer desktop maupun laptop yang terkena virus biasanya berasal dari perangkat eksternal yang terhubung ke komputer tersebut, semisalnya adalah flash disk.

Gunakan Antirun untuk Menangkal Virus Autorun di Perangkat Eksternal

Hingga saat ini penularan paling efektif dari berbagai virus dan program jahat lainnya adalah melalui perangkat eksternal yang paling sering di gunakan dan paling banyak di pergunakan pula, yaitu flash disk.

Program jahat yang umumnya menyerang perangkat eksternal atau removable disk adalah virus autorun, yang ketika terhubung dengan perangkat lain, secara otomatis akan berjalan dan menyebar. Dan untuk melindungi komputer milikmu dari program jahat yang bernama autorun tersebut, kali ini PG memperkenalkan kepada kamu sebuah tools yang bernama Antirun.

Secara singkat dapat PG jelaskan bahwa Antirun adalah tools yang akan melindungi sistem dan perangkat eksternal kamu dari virus yang menyebar melalui removable media. Program ini memungkinkan kamu untuk mendeteksi virus autorun dan menghapusnya dengan satu klik saja.

Gunakan Antirun untuk Menangkal Virus Autorun di Perangkat Eksternal

Untuk mengunduh Antirun, silahkan melalui tautan berikut. Untuk saat ini Antirun baru tersedia hanya untuk Sistem Operasi Windows saja.

Homepage : http://antirun.net

Download Antirun : http://antirun.net/AntirunSetup.exe

 

Berikut ini adalah fitur-fitur singkat dari Antirun :

– Memindai (scan) dan menghapus autorun secara otomatis

Gunakan Antirun untuk Menangkal Virus Autorun di Perangkat Eksternal

 

– Safely remove hardware

Gunakan Antirun untuk Menangkal Virus Autorun di Perangkat Eksternal

 

– Fitur Tabs

Gunakan Antirun untuk Menangkal Virus Autorun di Perangkat Eksternal

 

– Informasi tentang kapasitas disk

Gunakan Antirun untuk Menangkal Virus Autorun di Perangkat Eksternal

 

– Dapat di akses di Icon tray

Gunakan Antirun untuk Menangkal Virus Autorun di Perangkat Eksternal

 

– Pembaruan secara otomatis

Gunakan Antirun untuk Menangkal Virus Autorun di Perangkat Eksternal

 

Ketika kamu menginstall Antirun, Secara otomatis program ini akan menyesuaikan dengan sistem sesuai dengan standar keamanan komputer milikmu. Perangkat eksternal yang terhubung ke komputer yang sudah terinstall Antirun akan menampilkan dalam dialogbox Antirun melalui bentuk tab. Dari sini perangkat eksternal dapat dieject dan dilihat informasi kapasitas device yang kosong dan siap untuk digunakan.

Sayangnya untuk versi tanpa registrasi atau versi gratis, kamu tidak bisa menggunakan fitur “imunisasi” untuk di terapkan pada perangkat dan memasangnya kembali bila sudah dieject. Namun jangan berkecil hati, karena versi gratisnya pun sudah bisa menghapus virus autorun yang terdeteksi ketika ada perangkat eksternal yang terhubung ke komputer milikmu.

5 Virus Komputer Paling Berbahaya yang Pernah Ada

Berbicara tentang virus memang tiada habisnya, terus berevolusi dan seakan menjadi mimpi buruk bagi komputer kita. Mengakibatkan banyak terjadi kerusakan yang dialami, seperti menghapus data penting, membuat komputer berjalan lambat, dan bisa mengendalikan sebuah jaringan komputer. Berikut ini PG akan mengulas 5 virus komputer paling berbahaya yang pernah ada:

 

1.  Melissa

5 Virus Komputer Paling Berbahaya yang Pernah Ada

Virus ini pertama kali ditemukan pada tanggal 26 Maret 1999, virus melissa menyebar melalui email yang berisi file attachment List.Doc. Akibatnya perusahaan besar Microsoft, Intel Corp, dan Alcatel-Lucent  telah menutup akses email gateways karena membesarnya perluasan virus melissa ini. Virus Melissa yang diciptakan David L. Smith sering juga dikenal dengan nama Mailissa, Simpsons, Kwyjibo atau Kwejeebo, kini pun David telah tertangkap dan mendapatkkan sangsi selama 40 tahun, namun karena dia setuju untuk bekerja sama dengan FBI yang mencoba membasmi serangan hacker, akhirnya David mendapat pengurangan hukuman menjadi 20 bulan serta denda sebesar $5.000

 

2. Code Red

5 Virus Komputer Paling Berbahaya yang Pernah Ada

Code Red pertama kali muncul pada tanggal 13 Juli 2001, virus ini bekerja memberikan buffer berlebihan. Jadi ketika kamu menjalankan komputer, maka sistem operasi akan menerima buffer berlebihan dan tidak bisa ditangani. Code Red sulit untuk dihapus karena mampu menginfeksi kembali sistem yang telah dibersihkan, virus ini juga mampu meyebabkan masalah overload dan penolakan akses ke berbagai situs di seluruh dunia.

 

3. ILOVEYOU

5 Virus Komputer Paling Berbahaya yang Pernah Ada

ILOVEYOU mampu menginfeksi lebih dari 50 juta komputer hanya dalam rentan waktu sembilan hari dan memaksa beberapa situs militer untuk mematikan jaringan mereka sampai akhirnya virus itu benar-benar dibersihkan. Hampir serupa dengan Melissa, virus ini menyerang untuk mengakses nama daftar dari Outlook. Jika kamu melihat e-mail “ILOVEYOU” seketika itu membukanya, e-mail tersebut dapat mereplika diri dan mengirimkan pesan lagi ke daftar nama kamu. Penerima e-mail yang tidak tahu dengan apa yang terjadi lalu membukanya, akan mengakibatkan sebagian file besar penerima akan tertimpa. Meskipun hanya menduplikasi, ILOVEYOU telah menyebabkan kerugian hingga $10 juta!

 

4. Nimda

5 Virus Komputer Paling Berbahaya yang Pernah Ada

Virus ini menyebut dirinya nama sebagai Nimda, kata nimda sendiri diperoleh dari nama admin yang bisa dilihat jika dieja deri belakang. Nimda menyebar melalui jaringan internet dengan sangat cepat, tidak hanya menyerang komputer, virus ini juga menyerang operating sistem Symbian yang terdapat dalam perangkat smartphone. Hanya butuh waktu selama 22 menit untuk melihat kekacauan yang di akibatkan oleh virus ini.

 

 5. Storm Worm

5 Virus Komputer Paling Berbahaya yang Pernah Ada

Pada awalnya Storm Worm menyebar dalam e-mail, virus ini merupakan Trojan jahat yang muncul pada January 2007. Email yang terinfeksi oleh virus Storm Worm tersebut mengandung file executable. Setelah dibuka..malware ini nantinya secara otomatis akan terinstall, dan komputer kamu akan menjadi bagian dari botnet (Jaringan komputer yang dikendalikan dari jarak jauh).

Memang ada banyak orang yang kurang menyadari akan ancaman berbahaya dari virus yang terus berkembang, mereka tidak dengan serius melindungi komputer dan jaringan mereka. Alhasil komputer mereka menjadi santapan virus yang “kelaparan” tersebut. PG harap kamu bukan menjadi salah satunya. Tidak ada salahnya untuk melindungi komputer kamu dengan antivirus gratis terbaik ini. Paling tidak, komputer kamu tidak lagi menjadi sasaran yang super empuk bagi virus yang terus bermunculan setiap hari.

Cara Mudah Membuat Flash Disk Kebal Terhadap Virus

Hampir semua pengguna komputer saat ini memiliki yang namanya flash disk, yup benda mungil yang satu ini bisa menjadi alternatif media penyimpanan yang efisien dan tentunya juga terjangkau oleh semua kalangan.

Seiring dengan majunya perkembangan teknologi tentu saja di iringi pula dengan ancaman-ancaman seperti virus, spyware maupun malware. Dan bukan rahasia lagi bahwa virus pada umumnya bukan hanya menyerang komputer (hard disk) namun juga bisa menjangkiti perangkat keras lain yang pernah terhubung seperti flash disk.

 

Cara Mudah Membuat Flash Disk Kebal Terhadap Virus

 

Dan untuk menanggulangi hal tersebut kali ini PG punya solusinya buat kamu, yaitu dengan menggunakan tools yang kecil-kecil cabe rawit kali ini, nantinya flash disk kamu hanya bisa di baca dan di copy saja, dan kamu tidak bisa menambahkan file ataupun menghapusnya, dan dengan begini, apabila kamu memiliki data-data super duper penting di dalamnya, hal ini bisa mencegah flash disk kamu dari virus jahat.

USB Write Protect, itulah nama tools yang akan PG gunakan kali ini, terdapat tiga fitur dalam tools ini yaitu, USB Device Write Protection, USB Device Lock dan USB Device Autorun. Namun yang kali ini PG bahas hanya fitur USB Device Write Protection.

Selain di distibusikan secara Gratis, tools ini juga bersifat Portabel dan berukuran sangat kecil, yaitu hanya 65KB saja. Silahkan mengunduh USB Write Protect melalui tautan yang ada di bawah ini.

http://www.softpedia.com/progScreenshots/USB-Write-Protect-Screenshot-163146.html

 

Cara Mudah Membuat Flash Disk Kebal Terhadap Virus

 

Langkah-langkah menggunakan USB Write Protect :

1. Setelah selesai mengunduh, silahkan kamu pindahkan USB Write Protect ke dalam flash disk yang akan kamu protect.

2. Setelah kamu pindahkan, langsung saja kamu dobel klik untuk menjalankan USB Write Protect

3. Silahkan kamu klik tombol “Enable” di sebelah kanan pada menu “USB Device Write Protection”

4. Keluarkan flashdisk dari colokan komputer

5. Setelah itu silahkan kamu colokkan kembali flashdisk untuk mencobanya, apakah flash disk kamu sudah terproteksi atau belum. Kamu bisa mencobanya dengan mencoba menambahkan file apa saja, apabila tidak bisa artinya flash disk kamu sudah sukses terproteksi.

 

Dan untuk menghapus proteksi, atau mengembalikan flash disk kamu ke pengaturan semula, kamu tinggal membuka kembali program USB Write Protect yang ada di dalam flash disk kamu tadi dan klik tombol “Disable” disebelah kanan pada menu “USB Device Write Protection”, copot flash disk dan silahkan kamu coba dengan kembali menghubungkan flash disk kamu ke komputer. Apabila kamu sudah bisa memasukan file ke dalam flash disk milikmu, itu artinya proteksi yang kamu buat di atas tadi sudah tidak berfungsi. Mudah bukan?

Walaupun tidak menjamin 100% aman dari gangguan virus, namun setidaknya tools ini sangat membantu untuk memblokir masuknya virus ke flash disk, yaitu dengan merubah system proteksi dari flash disk milikmu. Semoga bermanfaat. :D

Virus Ganas: Apa itu Dorifel dan Bagaimana Mengatasinya

Dorifel tengah menjadi berita di seluruh dunia, terutama di situs-situs IT. Apa itu Dorifel? Simak kutipan berikut ini:

Paling tidak 30 kantor Pemerintah lokal, universitas, dan perusahaan, telah terinfeksi oleh virus XDocCrypt/Dorifel di Belanda sejak Rabu, ujar Dutch National Cyber Security Center (NCSC) pada hari Jum’at. Virus tersebut menyebar lewat botnet yang disebut Citadel, yang menggunakan kode berbasis Zeus botnet. (Sumber)

Kenapa bisa seheboh itu? Virus dorifel tersebut menyusup lewat file word dan excel, dan dari fiturnya diduga virus ini memiliki kemampuan untuk melakukan DdoS serta dapat menggunakan fasilitas shell jarak jauh yang digunakan untuk memberikan perintah kepada komputer dari jarak jauh.

Virus Ganas: Apa itu Dorifel dan Bagaimana Mengatasinya

Untuk sobat PG yang belum akrab dengan istilah-istilah tersebut, DdoS atau Distributed Denial of Service memungkinkan sebuah server membuang data dalam jumlah besar ke komputer yang berhasil ‘diambil’ jalur komunikasinya sehingga bisa macet, bahkan merusak server. Sedangkan shell adalah semacam bot atau A.I sederhana yang memungkinkan seseorang untuk mengambil alih untuk menjalankan server lain dari jarak jauh. Pencurian data? Bukan itu saja, memakai komputer yang sudah terinfeksi dari jarak jauh pun bisa dengan fasilitas ini!

Dua perusahaan antivirus raksasa sudah melakukan penelitian atas fenomena ini. Emsisoft dan Kaspersky menyatakan bahwa sistem yang diinfeksi terletak di sektor Pemerintah, umum, dan komputer perusahaan di Belanda. Trojan-Ransom.Win32.Dorifel (Emsisoft) atau Worm.Win32.Dorifel (Kaspersky) masuk ke sistem yang terinfeksi tersebut dengan bantuan malware Citadel yang masih keluarga Zeus yang sebetulnya merupakan bagian malicious software atau software berbahaya.

Cara kerja Dorifel yang menyebar di Belanda tersebut, menurut David Jacoby dari Kaspersky adalah menginfeksi sistem dengan membuat tiga thread di sistem tersebut. Yang pertama mencari dokumen Word dan Excel, serta file executable. Yang kedua mengontak server utama dalam 30 menit yang memungkinkan malware tersebut mengendalikan server di masa mendatang. Thread yang ketiga adalah memeriksa proses taskmgr.exe (Task Manager), dan secara otomatis, virus ini akan mematikannya sehingga ia bisa mengambil alih.

Thread yang melakukan scan dokumen dan file executable akan membuat kopi file asli, meng-encrypt-nya dan kemudian bisa juga menghapus dokumen asli dalam sistem. Yang menarik adalah bila tidak menghapus dokumen asli, maka virus ini akan mengunci dokumen tersebut. Ketika seseorang mengklik dokumen tersebut, akan keluar permintaan untuk membayar uang agar membuka enkripsi dokumen tersebut (padahal sebenarnya dokumen tersebut sudah dihapus aslinya).

Emsisoft telah menciptakan program enkripsi untuk dokumen yang dikunci Dorifel sehingga kamu bisa melakukan dekripsi terhadap file di sistem yang sudah terinfeksi. Bila sudah di dekripsi semua, maka kamu bisa menjalankan software antivirus yang mendeteksi Citadel dan Dorifel. Dalam hal ini, Emsisoft dan Kaspersky sudah memperbarui definisi antivirus mereka sehingga bisa mengatasi virus yang menghebohkan Belanda tersebut.

Sebagai persenjataan bila Dorifel sampai ke Indonesia, kamu bisa mendownload Emsisoft Emergency Kit 2.0 secara gratis di:

http://www.emsisoft.com/en/software/eek/

Untuk sementara ini, memang masih emsisoft dan Kaspersky yang mengambil langkah cepat untuk menanggapi serangan virus di Belanda tersebut. Mungkin beberapa hari lagi, semua antivirus sudah mempersiapkan hal yang sama karena masalah Dorifel ini menjadi isu internasional. Waspadalah. Siap-siap saja siapa tahu Dorifel ikut menyerbu Indonesia!

Cara Membasmi Antivirus Palsu dan Antivirus Gadungan

Pernahkah anda terinfeksi oleh Antivirus Live? Antivirus life adalah salah satu dari banyak antivirus gadungan yang sering menginfeksi PC khususnya PC yang sering digunakan untuk berinternet. jika anda terinfeksi oleh Antivirus gadungan ini, sangat sulit untuk menghilangkannya. Namun saya akan memberikan tips bagaimana membasmi antivirus life yang merupakan antivirus palsu atau antivirus gadungan ini.

Antivirus Gadungan

Antivirus Gadungan

Antivirus Life merupakan salah satu fake antivirus atau antivirus palsu yang akan memberi notifikasi kepada anda bahwa komputer anda sedang terinfeksi oleh virus, dan untuk menghilangkannya anda diharuskan membayar biaya. Padahal sebenarnya komputer anda tidak sedang terinfeksi oleh virus tersebut, hal yang sesungguhnya terjadi adalah antivirus gadungan tersebut yang menginfeksi komputer anda. Untuk membasmi antivirus palsu tersebut tidaklah mudah, karena antivirus gadungan tersebut mematikan berbagai macam fitur bahkan mematikan anti malware anda.

Terinveksi Antivirus Gadungan

Terinveksi Antivirus Gadungan

Namun jangan dulu menyerah pada antivirus gadungan tersebut, berikut ini saya berikan tips bagaimana mengatasinya :

A. Membasmi Antivirus Gadungan
untuk membasmi antivirus gadungan ini, tidak bisa dilakukan hanya dengan satu macam software antivirus, harus dilakukan dengan kombinasi dari beberapa software. Secara umum, cara untuk membasmi sebagian besar antivirus adalah sebagai berikut :
1. Restart komputer anda dan masuklah ke safe mode with networking (dengan menekan tombol F8 sesaat sebelum masuk ke windows)
2. Install SuperAntispyware dan jalankan
3. Restart PC dan masuk lagi ke safe mode with networking
4. Install MalwareBytes dan jalankan full system scan
5. Restart PC sekali lagi dan gunakan antivirus milik anda (saya sarankan menggunakan Microsoft Security Essentials)

B. Basmi Antivirus Live sekarang juga
Langkah pertama yang harus anda lakukan adalah merestart PC anda dan tekan F* sesaat sebelum masuk windows (tekan saja F8 berkali – kali untuk mempermudah anda). Kemudian pilih Safe Mode with Networking

Masuk Safe Mode With Networking

Masuk Safe Mode With Networking

Sebelum ke langkah berikutnya, anda harus memperbaiki dulu koneksi internet anda karena Antivirus Live mengubah IE untuk menggunakan proxy server palsu yang mencegah anda mendownload apapun serta mencegah anda menginstall dan mengupdate software anti malware yang asli

Setting Proxy internet

Download dan install SuperAntiSpyware dari link diatas, lebih baik anda mendownload dari komputer lain, namun safe mode with networking juga bisa anda gunakan untuk download dan menginstal SuperAntiSpyware. Jalankan SuperAntiSpyware dan software tersebut akan melakukan beberapa analisa

Analisa SuperAntiSpyware

Analisa SuperAntiSpyware

Kemudian software tersebut akan terbuka. Klik tombol Check for updates untuk mengupdate SuperAntiSpyware. Setelah updating selesai, klik tombol scan your computer

Update dan Scan PC anda

Update dan Scan PC anda

Pilih drive utama dan klik tombol Perform Complete Scan

Pilih Drive yang di scan

Pilih Drive yang di scan

Setelah beberapa saat, maka akan ditemukan beberapa infeksi yang akan langsung dimusnahkan oleh SuperAntiSpyware

Hasil Scanning SuperAntiSpyware

Setelah selesai, restart PC dan masuklah ke safe mode with networking lagi.

Restart PC anda

Restart PC anda

Setelah itu download dan install MalwareBytes, lakukan check update dan lakukan full scan

Install MalwareBytes

Install MalwareBytes dan scan PC

MalwareBytes akan menemukan lagi beberapa malware yang tidak ditemukan oleh SuperAntiSpyware. Pilih semua infeksi tersebut dan lakukan remove selected

Remove Infeksi

Remove Infeksi

restart PC sekali lagi, kemudian install Microsoft Security Essentials dan lakukan full scan sekali lagi.

Setelah langkah – langkah tersebut, PC anda akan berada dalam keadaan bersih.