File PDF seringkali diproteksi! Ebook, dokumen, dll sering tidak bisa dicopy, diprint, diedit, bahkan sering juga diproteksi dengan password. Hal tersebut terkadang membuat kita merasa terbatasi. Namun anda tidak perlu khawatir karena dengan PDF Decrypter Pro anda bisa menjebol security dan proteksi file PDF tersebut dengan sangat mudah dan cepat. Menjebol password PDF dan menghilangkan segala macam proteksinya adalah fitur utama dari PDF Decrypter Pro ini.

Jebol Proteksi File PDF dengan PDF Decrypter Pro

File PDF yang telah di decrypt dan dihilangkan proteksinya bisa dibuka di PDF viewer apapun (Misalnya adobe acrobat reader). Setelah di decrypt, maka file PDF yang sebelumnya terpassword, tidak bisa di print, diedit maupun dicopy..kini bisa dengan mudah anda buka tanpa ada batasan security tersebut.

Fitur dari PDF Decrypter Pro antara lain:

1. Bisa digunakan di komputer dengan sistem operaso Windows 98, ME, NT, 2000, XP, 2003, windows vista dan windows 7.

2. Mampu menjebol setting security secara instan di file PDF yang telah dienkripsi. Semua perlindungan file PDF seperti tidak bisa dicopy, diprint, diedit maupun perlindungan password bisa dihilangkan dengan mudah dan cepat.

3. Mendukung semua format pdf termasuk format pdf 1.8

4. Mendukung 40-bit RC4 decryption, 128-bit RC4 decryption, AES decryption, compressed files and unencrypted metadata.

5. Untuk mendecrypt file PDF, cukup dengan drag and drop file PDF tersebut. Sangat mudah dan cepat.

Bagaimana cara untuk mendapatkan PDF Decrypter Pro?

Secara normal, PDF Decrypter Pro dijual dengan harga $29.95 per satu lisensi. Namun, saya akan menunjukkan kepada anda bagaimana caranya untuk mendapatkan PDF Decrypter Pro secara gratis dan legal dalam bentuk giveaway. Trik ini hanya berlaku hingga sebelum tanggal 31 Maret 2011. Jadi buat yang berminat, silahkan didownload secepatnya:

1. Kunjungi situs berikut ini:

http://www.pdfdecrypter.com/giveaway.html

2. Copy serial number PDF Decrypter Pro tersebut di notepad.

3. Klik “Download Full Version Now” untuk mendownload installer PDF Decrypter Pro.

4. Double klik installer PDF Decrypter Pro.

5. Klik “Next”

6. Pilih opsi “I Accept the agreement” dan klik “next”

7. Klik “Next” beberapa kali dan klik “Install”

8. Klik “Finish”

9. Klik “Enter Code” dan klik register.

10. PDF Decrypter Pro telah sukses teraktivasi, klik “OK”

Bagaimana cara menjebol proteksi file PDF dengan PDF Decrypter Pro?

Untuk menjebol proteksi file PDF seperti ebook dan dokumen yang dilindungi password, tidak bisa dicopy, diedit, diprint, dll..caranya sangat mudah, cukup ikuti langkah – langkah berikut ini:

1. Berikut ini adalah salah satu contoh dokumen PDF saya yang diproteksi sehingga isinya tidak bisa dicopy. Terlihat di gambar bahwa setelah isi saya block dan saya klik kanan, tidak ada menu “copy” yang muncul.

2. Untuk menjebolnya, tutup saja PDF tersebut dan drag file nya ke PDF Decrypter Pro. Dan PDF Decrypter Pro akan secara otomatis menghilangkan proteksi tersebut.

3. Klik kanan dan pilih “View Target File” untuk membuka file PDF yang telah bebas proteksi.

4. Terlihat di gambar ini bahwa setelah file di decrypt oleh PDF Decrypter Pro, maka isi dari dokumen PDF tersebut bisa saya copy.

Mudah sekali bukan?? Cukup drag and drop saja, maka dokumen PDF anda yang tadinya terproteksi kini bisa anda akses tanpa batasan oleh proteksi tersebut.

Review saya tentang PDF Decrypter Pro:

Kekurangan:

Terkadang ketika digunakan untuk menjebol proteksi file PDF yang dilindungi password, hasilnya tidak sempurna dan file yang telah didecrypt hanya berisi halaman kosong. Dengan ini saya mengambil kesimpulan bahwa PDF Decrypter Pro Kurang bagus saat digunakan untuk menjebol PDF dengan proteksi password.

Kelebihan:

Sangat mudah digunakan, cukup drag and drop saja maka dalam hitungan detik file PDF yang terproteksi telah berhasil di jebol proteksinya. Sangat sempurna ketika digunakan untuk menjebol proteksi file PDF yang tidak bisa dicopy, diedit dan diprint.

Final Verdict:

Software ini cukup bagus untuk dimiliki. Segera download dan install sebelum 31 Maret 2011.