Akhir-akhir ini, kata “apps” (aplikasi) semakin populer saja. Bahkan hingga membuat kata “software” jarang digunakan lagi. Jika dulu apps cenderung mereferensikan aplikasi untuk mobile, kini PC/desktop pun menggunakan “Apps” untuk menyebut aplikasi mereka. Microsoft melalui Windows Store juga lebih mempopulerkan Windows 8 Apps daripada Windows 8 software. Sebenarnya, apa sih bedanya Apps dan Software?

Sebelum PG menjelaskan lebih jauh, perlu kamu pahami bahwa Apps merupakan bagian dari software. Jadi secara tingkatan, software memiliki makna yang lebih luas.

Perbedaan apps dan software

Perbedaan apps dan software terletak di bagaimana fungsinya, cara publikasinya, instalasinya, ukuran filenya, bahkan juga harganya.

Dari fungsinya

Apps biasanya memiliki fungsi yang sangat spesifik. Sedangkan software memiliki fungsi yang lebih luas dan kompleks.

Dari cara publikasinya

Apps biasanya dijual dan dipublikasikan melalui App Store, sebuah portal jual beli aplikasi untuk platform tertentu. Sedangkan software biasanya dijual di masing-masing vendor.

Dari instalasinya

Apps bisa dibeli, didownload, dan diinstall secara instan. Proses instalasinya sangat cepat dan mudah. Sedangkan software memerlukan waktu yang lebih lama untuk melakukan instalasinya.

Dari ukuran filenya

Apps biasanya memiliki ukuran file yang kecil, seringkali hanya berkisar antara 1 – 10 Mb saja. Sedangkan software memiliki ukuran yang sangat besar, ratusan Mb bahkan hingga sampai satuan Gb.

Dari harganya

Apps rata-rata memiliki harga yang relatif murah. Harganya seringkali masih berkisar di 1 digit dolar. Sedangkan software harganya bisa ratusan sampai ribuan dolar.

Dari infrastrukturnya

Apps biasanya memiliki dukungan infrastruktur yang lebih baik daripada software. Biasanya apps berada di cloud atau remote server sehingga lebih fleksibel dan reliabel.

Dari updatenya

Update dan perbaikan di Apps biasanya bisa langsung diinstall dan diaplikasikan secara instan, tanpa harus menunggu mayor release versi terbaru.

Dari resource yang digunakan

Sebagian besar apps tidak memerlukan resource yang besar. Apps lebih hemat CPU dan Memory. Tidak heran jika apps banyak dgunakan di device mobile yang notabene memiliki specs minimal. Sedangkan software biasanya menghabiskan banyak resource karena kompleksitasnya.

Dari platformnya

Apps memungkinkan adanya cross platform, dalam arti developer bisa mengembangkan apps dengan cross platform standard saat ini seperti HTML5, REST, OData, JavaScript, atau OAuth.

Itulah sedikit perbedaan antara apps dan software (walaupun sebenarnya apps sendiri ada di dalam kategori software).

Bagaimana, sudah tidak bingung lagi khan dengan perbedaan apps dan software?